Proses Terjadinya Gerhana Bulan


Halo-haloo๐Ÿ‘‹

Tahukah kalian, saat malam hari bulan terlihat bercahaya, bulan seakan menerangi langit malam yang begitu gelap. Namun ternyata, bulan tidak memiliki cahaya seperti matahari loh. Bulan yang bercahaya dimalam hari dikarenakan bulan mendapat pantulan cahaya dari matahari. 

Ketika sinar matahari jatuh disisi yang jauh dari bulan, yang tidak dapat dilihat dari bumi maka akan muncul bulan baru (new moon). Ketika sinar matahari memantul dari dekat sisi bulan, maka akan tampak bulan purnama (full moon). Ada salah satu fenomena alam yang melibatkan bulan dan selalu menjadi perhatian yaitu fenomena gerhana bulan. Gerhana bulan tidak terjadi setiap bulan sehingga dapat menyaksikan nya secara langsung merupakan pengalaman yang langka. 

Mengapa bisa terjadi gerhana bulan? Apa yang menyebabkannya? 


Jadi, saat terjadi gerhana bulan, posisi bumi berada diantara matahari dan bulan, kemudian akan menghalangi sinar matahari yang seharusnya jatuh ke permukaan bulan. Hal ini terjadi saat bulan melewati bayangan bumi, sebagaimana saat sebagian bumi melewati bayangan bulan dan menyebabkan terjadinya gerhana matahari. Bayangan bumi dapat menutup seluruh permukaan bulan sehingga menyebabkan terjadinya gerhana bulan total. 


Sepanjang tahun, kemiringan orbit hilang tetap terhadap bintang-bintang. Sekitar dua tahun sekali, bulan akan berada pada posisi yang tepat untuk melewati bayangan bumi. Ketika bulan melewati bagian tengah bumi dan umbra, maka bulan akan menjadi gelap. Jika gerhana bulan disaksikan dari bulan, matahari akan tampak seluruhnya terbenam dibalik bumi dan menyinari permukaan bulan dengan pencerahan sinar merah yang hangat. Namun, jikan gerhana bulan disaksikan dari bumi, makan akan tampak bentuk bulan yang langka dan sekilas akan terlihat bayangan panjang planet bumi. 

Mengapa gerhana bulan tidak terjadi setiap bulan? 

Hal ini dikarenakan bulan tidak selalu berada dalam bayang-bayang bumi. Jika dibandingkan jalur orbit bumi terhadap matahari, jalur orbit bulan terhadap bumi lebih miring. Posisi bulan bisa saja berada dibelakang bumi dan masih terkena cahaya matahari, sehingga gerhana bulan tidak terjadi di setiap bulannya. 

Nah, itulah penjelasan mengenai proses terjadinya gerhana bulan.

Semoga bermanfaat yaa. Sekian dari saya, terimakasih. Sampai jumpa๐Ÿ‘‹๐Ÿ‘‹... 

๐ŸŒ•๐ŸŒ•

Komentar

Postingan populer dari blog ini

"MEDIA POWTOON UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR"

4 Sehat 5 Sempurna

Bahaya Penggunaan Styrofoam