"MEDIA POWTOON UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR"
Teknologi dalam dunia pendidikan berkembang sangat cepat, guru dituntut bisa memanfaatkan ragam media dalam pembelajaran daring. Di sekolah SDN Kabonalas sudah menerapkan pembelajaran online dengan media WhatsApp, tetapi perlu ada media alternatif lain yang membuat siswa tidak cepat bosan. Media yang dimaksud adalah media Powtoon yang merupakan salah satu alternatif yang bisa digunakan dalam pembelajaran online serta dapat memotivasi siswa karena didalamnya berisi video animasi.
Powtoon diartikan media pembelajaran berupa aplikasi berbasis online yang menyajikan presentasi melalui video animasi (Deliviana, 2017). Media pembelajaran Powtoon termasuk dalam media audio visual, dilengkapi dengan fitur animasi yang menarik. Media pembelajaran Powtoon pada prinsipnya sama seperti power point, tetapi dalam penyajian presentasi lebih hidup karena menggabungkan media audio dan visual, sehingga membuat siswa tidak cepat bosan.
Manfaat media Powtoon dalam pembelajaran diantaranya penggunaan aplikasi ini mudah dan tidak memerlukan langkah-langkah yang rumit. Powtoon dirancang sederhana mungkin tanpa meninggalkan kualitas bagi para penggunanya. Penyajian dalam media Powtoon ini yang berupa media audio visual bisa di sesuaikan dengan kebutuhan penggunanya, dimanapun dan kapanpun. Powtoon menyajikan materi yang interaktif, serta video yang ditampilkan tidak memakan durasi yang lama, sehingga siswa tidak jenuh terhadap pembelajaran.
Motivasi Belajar, secara etimologi motivasi asal kata dari “motif” yang artinya daya penggerak aktif, dalam kegiatan pembelajaran dibutuhkan adanya motivasi untuk giat belajar. Motivasi adalah suatu dorongan yang menyebabkan melakukan sesuatu, dan tujuan pembelajaran yang diinginkan dapat tercapai (Oktiani, 2017). Motivasi pada hakikatnya segala sesuatu yang berupa dorongan baik berasal dari dalam maupun dari luar menyebabkan perubahan perilaku dengan tujuan tertentu. Motivasi belajar ialah sesuatu dorongan yang berasal dari diri maupun dari luar yang memunculkan proses belajar dalam
mencapai tujuan. Menurut Oemar hamalik (2011) fungsi motivasi diantaranya:
1). Sebagai pendorong suatu perilaku
2). Untuk mengarahkan dalam mencapai tujuan yang dikehendaki
3). Sebagai penggerak dalam proses pembelajaran.
Belajar tanpa adanya motivasi, tujuan yang diinginkan akan sulit terwujud.
Menurut Amda Emda (2017) macam –macam motivasi ada dua, yaitu:
1). Motivasi intrinsik, adalah dorongan motif yang berasal dari dalam, bukan dari faktor lain.
2). Motivasi ektrinsik, adalah dorongan motif dorongan motif yang berasal dari luar.
Perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan berlangsung sangat cepat, hal ini memungkinkan guru untuk memanfaatkan berbagai ragam aplikasi yang penunjang dalam proses pembelajaran, agar pembelajaran lebih menarik siswa. Pada saat ini pembelajaran berlangsung dengan sistem daring, media yang digunakan memakai media berbasis online. Keuntungan memakai media secara online diantaranya bersifat fleksibel dan mandiri, lebih menambah pengalaman belajar, tingkat interaktivitas tinggi. Pemilihan media pembelajaran dalam proses pembelajaran online juga harus diperhatikan, agar pembelajaran tidak bersifat monoton. Oleh karena itu, Guru memerlukan media yang dapat membuat siswa tertarik dengan pembelajaran.
Media pembelajaran yang dimaksud adalah Powtoon, aplikasi yang terhubung dengan internet kemudian materi dapat dipresentasikan berupa video berisi animasi yang menarik bagi peserta didik (Deliviana, 2017). Aplikasi Powtoon mudah di akses, baik guru, siswa dan mudah untuk mengaplikasikannya. Dalam membuat video animasi berbasis Powtoon tidaklah sulit karena sangat banyak ditemukan fitur pendukung yang digunakan dalam penyajian presentasi. Hal inilah yang dapat menarik motivasi belajar siswa.
Dalam penelitian, penggunaan media Powtoon dapat meningkatkan motivasi belajar siswa khususnya di SDN Kebonalas. Media Powtoon berisi video animasi yang membuat siswa tertarik terhadap materi yang disampaikan. Hal ini sesuai dengan pendapat Musardo, G. (2019) proses pembelajaran lebih menyenangkan, dalam mengingat materi lebih lama, dan paham dengan materi yang disampaikan. Dalam melakukan penelitian pada saat kondisi awal, di SDN Kebonalas memang sudah menggunakan media WhatsAap, dalam kesempatan wawancara terhadap guru maupun siswa yang pembelajaran melalui penggunaan media Powtoon, terjadi peningkatan 11%, indikator 6 ditunjukan dengan sikap siswa yang tenang pada saat pembelajaran sedang berlangsung 19%.
Kesimpulan
Peningkatan motivasi belajar melalui media Powtoon ditunjukkan dalam perubahan motivasi belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian pada siswa kelas III di SDN Kebonalas, menyimpulkan:
1). Dalam setiap siklus terjadi peningkatan motivasi belajar melalui Penggunaaan media powtoon dalam pembelajaran pada siklus 1 yaitu 71 ke siklus 2 sebesar 84.
2). Penggunaan media Powtoon tidak hanya mampu meningkatkan motivasi belajar siswa tetapi juga meningkatkan prestasi belajar siswa pada siklus 1 sebesar 72,88 pada siklus 2 menjadi 89,90.
Penulis : Suyanti, Maya Kartika Sari, Vivi Rulviana
Terakreditasi : Sinta 4
https://scholar.google.co.id/citations?view_op=view_citation&hl=en&user=oEbaWsgAAAAJ&citation_for_view=oEbaWsgAAAAJ:LjlpjdlvIbIC
Komentar
Posting Komentar